Grup Facebook Boikot Bayar Pajak Lahir Sebagai Protes Masyarakat

Jakarta - Kasus markus pajak Rp 25 miliar yang menyeret nama Gayus Tambunan memunculkan Grup facebook bertajuk 'Gerakan 1.000.000 Facebookers Dukung BOIKOT BAYAR PAJAK untuk KEADILAN'. Grup tersebut dinilai sebagai bentuk protes dan kekecewaan masyarakat atas kinerja petugas pajak.

"Ini salah satu bentuk protes. Selama ini sudah banyak keluhan dari masyrakat dan kasus ini jadi tampak kasat mata bahwa segala sesuatunya bisa dinegosiasikan," ujar pakar sosiologi UI Imam B Prasodjo kepada detikcom, Kamis (25/3/2010).

Imam sendiri tidak sepakat jika kasus dan gerakan facebooker ini justru malah membuat masyarakat memboikot bayar pajak. Hal ini harus direspon oleh para pejabat lembaga pajak untuk segera berbenah diri.

"Jangan seperti itu (boikot pajak) atau diikuti secara total, ini hanya sebuah protes yang seharusnya direspon agar bagaimana lembaga pajak memperbaiki dan dapat mengembalikan kepercayaan publik," jelas Imam.

Grup sejuta facebooker boikot tolak bayar pajak sebenarnya muncul sudah agak lama, sejak 5 Januari 2010. Namun sejak kasus Gayus Tambunan mencuat, grup ini semakin ramai didatangi pengunjung.